Abdul Rohman Al-fatie
Adalah Tokoh Masyarakat Sekaligus Tokoh Penyuluh Pertanian THL-TBPP
Kunyit (kunir/turmeric) (Curcuma
domestica Val. Curcuma longa koenin)
Klasifikasi :
Divisi : Spermatophyta Sub
Divisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Bangsa : Zingiberales
Suku : Zingiberaceae
Warga : Curcuma
Jenis : Curcuma domestica
Deskripsi tanaman :
Kunyit itu berasal dari Asia
Selatan (India) dan Asia Tenggara, namun sekarang sudah tersebar di seluruh
daerah tropis. Kunyit dapat hidup di daerah sampai pada ketinggian 2000 m di
atas permukaan laut dengan curah hujan sekitar 1000-2000 mm setiap tahun. Bila
curah hujan kurang dari 1000 mm setiap tahun, tanaman ini memerlukan penyiraman
atau irigasi. Kunyit dapat hidup pada tanaman liat berpasir (loam), tanah
alluvial (endapan), tanah yang subur dan remah, tidak tahan terhadap genangan
air. Kunyit dapat tumbuh baik di tempat yang terbuka (tidak terli ndung).
Ø
Bagian Tanaman untuk Mengendalikan Hama
Rhizome (batang dalam tanah) kunyit
dapat digunakan sebagai insektisida untuk mengendalikan serangga hama ataupun
sebagai fungisida untuk mengendalikan jamur yang merusak tanaman.
Sasaran hama
Aphis, ulat grayak (Spodoptera litura),ngengat punggung
berlian(Plutella xylostella), wareng hijau (Nephotettix virescens),
pengebor batang padi (Scirpophaga incertulus), penggulungbatang padi (Cnaphalocrocis
medinalis), dan ulat ataupun tungau pada umumnya.
Sasaran penyakit
Jamur tepung (Oidiopsis taurica,
Erysiphe spp.)
Sasaran Hama Gudang
Bubuk-bubuk kapri (Callosobochus
maculatus), bubuk biji gandum (Sitophilus granarius), pengebor biji
(Callosobruchus chinensis), kumbang tepung beras (Tribolium spp),
bubuk beras (Sitophilus oryzae).
Cara pembuatannya
Kunyit
mempunyai sifat yang sangat baik sebagi pengendali hama. Bila dicampur dengan
air kencing sapi dapat digunakan untuk mengendalikan beberapa penyakit dan
hama. Tali yang dicelup dalam cairan kunyit dan dibentangkan di atas sawah
dapat menolak hama.
Rhizome kunyit sebanyak 1 kg
ditumbuk dan ditambah dengan 3-4 liter air Urine/kencing sapi, diaduk sampai
merata.
Lalu di masukkan kedalam ember/ tong lalu tutup yang rapat.
Tunggu prosess sampai jadi kurang lebih 2 minggu. Dan bisa diaplikasikan di
tanaman dengan dosis 3 tutup botol spontan per 14 liter air.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar