Selasa, 10 Mei 2016

MOL/DECOMPOSER BUAT JERAMI PADI TIPS MEMBUAT DECOMPOSER  JERAMI

Sebagai petani,setelah ritual panen kita sering dipusingkan dengan yang namanya jerami.Ada sebagian petani yang langsung membakar jerami miliknya, dijual ke pengepul jerami untuk pakan ternak,ditumpuk begitu saja  dll. Intinya Jerami dianggap sampah yang dibenci dan lebih baik dimusnahkan.

Pernah saya  bertandang ke teman petani yang menjual jeraminya.Setelah saya terangkan kegunaan jerami,beliau malah beralasan tidak ada waktu, repot, jadi sarang tikus dan mengurangi luas areal sawah karena jerami ditumpuk!!!.

Ironis memang  jika melihat begitu besar manfaat jerami bagi sawah kita. Pernahkah kita melihat tanaman padi kita yang tumbuh lebih subur disekeliling tumpukan jerami???

Kejadian tersebut diatas memang menjadi masalah jika tidak ditangani dengan baik .Cara terbaik untuk mengolah jerami yaitu dengan memanfaatkan jasa Mikroba pengurai atau yang lebih keren disebut DECOMPOSER. Saya akan memberikan sedikit pengalaman bagaimana membuat decomposer dengan mudah, murah dan berdaya guna yaitu membuat MOL. Ada beberapa  jenis  MOL yang bisa dibuat dengan bahan yang murah meriah sbb:

1.MOL  RUMEN SAPI.

Rumen adalah bagian pencernaan sapi,didalamnya terdapat bermilyar2  bakteri  lactobacillus yang tugasnya mengurai sellulosa. Diperoleh di RPH secara gratis. Caranya sebagai berikut:

1.Rumen sapi yang masih segar dari RPH  1kg,peras dan ambil airnya saja.

2.Air kelapa 2 liter.

3.Air cucian beras 2 liter.

4.Gula kelapa/aren  250 gram.

Semua bahan diatas dicampur dan dimasukkan di wadah tertutup anaerob selama 14 hari. MOL akan jadi jika berbau harum.diaplikasikan dengan dosis 250 cc per tangki.

2.MOL  TAPE.

Tape singkong  atau peuyem mudah dijumpai disekitar kita,baik di pasar tradisional maupun dijajakan keliling.Bahan ini pun bisa kita jadikan decomposer. Sbb:

1.Tape singkong  500 gram

2.Air kelapa 3 liter

3.Air  cucian beras 2 liter

4.Gula kelapa/aren 250gram

Cara membuat: masukkan semua bahan tadi ke dalam jerigen tapi JANGAN ditutup rapat.Fermentasi dinilai berhasil jika dalam 7 hari ditandai dengan aroma alcohol yang menyengat.Semprot ke jerami  dengan dosis 250 cc per tangki.

NB:KEDUA MOL DIATAS BISA DICAMPUR PADA SAAT APLIKASI DENGAN PERBANDINGAN 1:1  DOSIS 1 GELAS /250 CC PER TANGKI.

Semoga bermanfaat…

Tidak ada komentar: