Senin, 25 Oktober 2021

T.O.T PADI

 

BUDIDAYA

PADI SAWAH

TANPA OLAH TANAH

 

 

PENDAHULUAN

 

Sistem tanpa olah tanah merupakan bagian dari konsep olah tanah konservasi yang

mengacu kepada suatu sistem olah tanah yang melibatkan pengolahan mulsa

tanaman ataupun gulma.

Budidaya pertanian tanpa olah tanah sebetulnya berangkat dari corak pertanian

tradisional yang dimodifikasikan, dengan memasukkan unsur kimiawi untuk

mengendalikan gulma, dalam hal ini herbisida. Persiapan lahan cukup dilakukan

dengan penyemprotan, gulma mulai mati dan mengering, lalu direbahkan

selanjutnya dibenamkan dalam lumpur.

 

M A N F A A T

Ø  Menghemat waktu, tenaga kerja dan biaya untuk persiapan lahan karena

Ø  menggunakan herbisida untuk pengendalian gulma.

Ø  Meningkatkan intensitas tanam hingga lebih dari 2 musim tanam.

Ø  Menjamin usaha tani berkelanjutan karena teknologi tanpa olah tanah

Ø  merupakan bagian dari sistem pertanian konservasi.

Ø  Terbukti mampu memberikan hasil panen yang minimal sama dengan sistem

Ø  oleh tanah sempurna.

 

v  JENIS HERBISIDA YANG DIGUNAKAN.

v  Polaris 240 AS dosis 5 - 7 1/Ha

v  Roundup dosis 5 - 5 1/Ha

v  Basmilang dosis 5 - 7 1/Ha

v  Klee Up 480 AS dosis 5 - 7 1/Ha

 

 

 

 

BUDIDAYA

ü  Lahan sawah yang akan dimanfaatkan untuk usaha tani padi tanpa olah tanah

ü  dikeringkan dengan membuka saluran air keluar dan menutup saluran air kedalam

ü  lahan sawah.

ü  Buatlah persemaian dengan ukuran 4 x 4 m dan selanjutnya benih disemaikan.

ü  Seminggu setelah penyemaian benih, lahan sawah disemprotkan herbisida.

ü  Lima hari setelah penyemprotan, masukkan air ke sawah dan jaga ketinggian air

ü  sekitar 2 - 5 cm dan biarkan air itu selama 5 - 10 hari.

ü  Lakukan persiapan tanah dengan membabat atau merebahkan selanjutnya

ü  membenamkan sisa singgang dan gulma ke dalam lumpur.

ü  Umur 21 hari bibit padi ditanam dengan jarak tanam 15 x 20 cm diikuti dengan

ü  pemupukan Urea 250 kg/Ha, TSP 100 kg/Ha dan KCL 100 kg/HA.

ü  Pada umur 80 - 110 hari dapat dipanen dengan menganjurkan agar memotong

ü  padi ketinggian 20 cm. Hal ini dimaksudkan agar penanaman berikutnya setelah

ü  penyemprotan dapat memudahkan singgang dibenam dalam lumpur.

ü  Untuk penanaman berikut biarkan singgang dan gulma tumbuh selama 1-2

ü  minggu selanjutnya semprotkan Herbisida dan lakukan pekerjaan seperti urutan di

ü  atas.

 

Perbandingan Antara Tanpa 0lah Tanah Dengan

Olah Tanah Senpurna

 

Perbandingan Uraian Tanpa Olah Ket

Olah Tanah

Tanah Senpurna

* Sifat - Tektur tanah Rendah Padat Untuk

fisik - Kandungan meninqkat Tidak satu

dan orqanik hektar

kimia - Penquapan Tidak Besar

tanah - Unsur hara Meningkat Tidak

- Kelembaban tana Tinqqi Rendah

* Waktu - Waktu yang 4 minqqu 7 minqqu

olah diperlukan

tanah - Jumlah 123-132 HK 25-260 HR

tenaga

* Biaya - Persiapan Rp.271.429 Rp.795.000

tanah

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber :

 

Lembar Informasi Pertanian (LIPTAN) BIP Irian Jaya No. 143/95

Diterbitkan oleh: Balai Informasi Pertanian Irian Jaya

Jl. Yahim – Sentani – Jayapura

Januari 1995 Aqdex: 570

 

 

Tidak ada komentar: